Kunjungan Komisi II DPRD di Posko Tanggap Darurat COVID-19 Kecamatan Bayan

Berita Terkait

• SATGAS TANGGAP DARURAT PENANGANAN COVID-19 KECAMATAN BAYAN SELALU SIAGA0
• PEMBUBARAN KERUMUNAN MASSA DI PEMANCINGAN0
• CAMAT BAYAN MONITORING DESA/KELURAHAN TERKAIT PENCEGAHAN COVID-190
• DESA GRANTUNG HANYA MEMBUKA 1 PINTU, CEGAH CORONA0
• PENYEMPROTAN DESINFEKTAN DI WILAYAH KANTOR KECAMATAN BAYAN0
• Rapat Lintas Sektoral Mengantisipasi Penyebaran Virus Corona0
• SOSIALISASI IMPLEMENTASI PERMENDAGRI NOMOR 70 DAN 90 TAHUN 20190
• MERTI DESA DI DESA BRINGIN0
• MERTI DESA DI DESA GRANTUNG0
• ISRA’ MI’RAJ NABI MUHAMMAD SAW DI DESA POGUNGJURUTENGAH0

Berita Populer

• Penyampaian BNBA Bansos Tunai
• Pembentukan dan Penetapan Panitia Pilkades di Desa Pekutan
• MUSRENBANG KECAMATAN TAHUN 2021
• PISAH SAMBUT PJ. KEPALA DESA DEWI DAN KEPALA DESA DEWI
• Orientasi Tenaga Lini Lapangan
• PENETAPAN NILAI BOBOT PENDIDIKAN DAN PENGABDIAN CALON PERANGKAT DESA TANGKISAN
• REORGANISASI P3A DESA POGUNGKALANGAN
• Tetap Produktif di Bulan Ramadhan
• Musyawarah Desa tentang Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa th 2025 Desa Dewi
• TEMA DAN LOGO PERINGATAN HUT KE-75 KEMERDEKAAN RI TAHUN 2020

Kamis, 2 April 2020 pukul 11.45 WIB Camat Bayan Moehardjono, SE di dampingi Kepala Seksi Tramtibum Kecamatan Bayan Drs. Sigit AB menerima kunjungan Komisi II DPRD Kabupaten Purworejo di Kecamatan Bayan. Kunjungan ini dalam rangka monitoring  Posko Tanggap Darurat COVID-19 Kecamatan Bayan.

Dalam kunjungannya Komisi II DPRD Kabupaten Purworejo menginventarisir beberapa hal terkait penanganan Covid-19 di wilayah Kecamatan Bayan. Hal-hal yang ditanyakan diantaranya jumlah ODP dan PDP di wilayah Kecamatan Bayan, kesiapsiagaan Posko termasuk kelengkapan sarana dan prasarana, koordinasi Forkompincam dengan UPT Puskesmas, pelaksanaan edukasi kepada masyarakat.

Dijelaskan oleh Camat Bayan bahwa mulai tanggal 31 Maret 2020 telah dibuka Posko bersama di Pendopo Kecamatan Bayan untuk mengbackup posko mandiri yang ada di desa. Apabila ditemukan pemudik dengan gejala suhu tinggi, batuk dan pilek maka diteruskan ke Puskesmas atau ke Bidan Desa terdekat.